Senin, 19 Agustus 2013

sisi lain nya:

kutipan dari sobatq disana...;

aq slalu berpaling setiap kali melihat mereka yang bahagia...

melempar cahaya indah nan berwarna ke sekitar...

seakan dunia memang miliknya....ya,memang milik mereka...lirihku halus,

menoleh jauh tanpa melirik mereka yang akhirnya berhasil menapakkan kaki ke garis baru hidupnya,

dengan genngam tangan yang seakan tak bisa terlepaskan oleh badai sekalipun....ya,indahnya desahku sekejap...

Aq,seakan haus ditepi mata air...rindu sesuatu yang ada di ujung hati...

kasih yang seakan telah pudar hilang terkikis oleh hembusan angin...

ya,mereka bilang hidupku bagai seorang bidadari, bak lukisan sempurna siap di saji...ahhh,mereka tak tau betapa sebenarnya perih....

duri itu seakan tak berhenti menyakitiku,tak hilang dan selalu membekas,

kepahitan itu selalu datang silih berganti,entahlah...aq terlalu pesimis menjalaninya....

menatap ke atas,salh apa gerangan menimpa aku,kau, dia dan mereka....

rindu akan bayangan putih yang membuatq seperti ini,kenapa melepaskanku ketika aq masih dini?

Terlalu...itu pantas kuucapkan mewakili asaku ini semua...heran dengan rasa ini, hambar....seakan akan memang tak seharusnya berjalan seperti ini...

seandainya dewa itu memberi penghapus kehidupannya bagiku,akan ku hapus segera jalan cerita itu dan menrubahnya seketika....

tapi....akan lebur juga oleh air hujan itu...

ya..hujan...

lebih tepatnya layak disandingkan disampingku,..

mendung seperti hariku,...

kupilih berdiam menunggu redanya yah...menikmati bulir jatuhnya dengan permainan rasa dab asa ku...

sepertinya jalan itu memang tak bertepi....

terbawa arus menggiring entah ke ujung mana....

kuraih setiap sisi mimpi itu,mengait dengan yang lain..

..

berusaha menutup setiap celah luka yang ada...lebih tepatnya,menambal perih itu...

yah...seperti itulah...lirihku ragu...

mencari arah bagaimana aq harus bertahan...

di sisa puing asaq, jika aq bisa, ku akhiri sudah cerita ini dan melepas sisa lembaran sampai akhir tulisan itu...

tapi aku tersungkur....terima kasih untukNya Sang Pencipta...

menjadikan aq kuat mendaki terjal liku jalan,

menatap sekeliling,

mengucap syukur di hati dan mengukir janji di hati...

kan ku jaga sampai akhir.....

aq tak begitu paham tapi akan ku kenang,,,thnks my dearest guy...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar